Apa itu appraisal?
Appraisal adalah nama lain dari evaluasi.. Di kantor saya, ada
acara appraisal tahunan, berlaku
untuk semua guru plus staff. Appraisal biasanya dilakukan oleh bos. Kalau saya,
selaku guru, bos saya adalah “Bu Manager Indo”.
Sebelum appraisal, biasanya ada form yang harus saya isi. Ada point-point seperti, ngapain aja sih,
setahun ini.. hal-hal yang paling kamu nikmatin, ada kesulitan.. mau ngapain
tahun-tahun berikutnya.. rencana apa untuk meningkatkan profesionalisme,
trusssss.. hal, hal apa perlu support
dari kantor dan komentar lainnya yang bisa diungkapkan langsung sama si bos.
Saya mikirnya, appraisal sih, ya sama si bos “Bu Manager Indo” biasa. Eh, kok
tiba-tiba muncul Bu Manager Bule, yang seharusnya dia ga usah appraisal saya.. hehehe.. (tegang
ceritanya)
Tapi, saya bersyukur juga sih, si Bu
Manager Bule yang mengevaluasi dan lebih banyak bertanya dibandingkan bos biasa
saya. Pertanyaan dan pernyataan beliau lebih masuk akal, dan dalam waktu 45
menit appraisal, yang banyak berbicara adalah saya + berulang-ulang kali ucapan
terima kasih dari Bu Manager Bule (dan Bu Manager Indo - dikit). :D
Mimpi apa saya semalam…?
Teman-teman guru saya, selalu
bilang.. appraisal adalah “nightmare”,
karena sejujurnya performance kami dinilai oleh semua orang. Bukan dari segi
akademik, segi social, relationship with
other staff, gaya bicara, cara berpakaian, gaya rambut, senyum, sampai alas
kaki yang kami pakai.. Dude, yes, I’m
super serious.
Karena, sometimes.. people do cry in their appraisal… Dulu saya pernah
nangis sekali, bukan saat appraisal –
tapi sesudah keluar dari ruangan.
Tau apa salah saya?
Saya hanya berkata “Senangnya,
kerja 8 jam..” Itu pun ga di depan si bos ngomongnya… saya ingat saya bicara di
depan seorang teman saya.. dan Si bos langsung berkesimpulan bahwa saya ga
antusias kerja. Ga semangat kerja, dan sangat pamrih. Sedihnya.. padahal, tau
apa mereka kalo saya begadang2 sampe jam 3 pagi untuk urusan kantor?
But, it was paid off.
This year appraisal was great. *Big grin*
Teman-teman saya sampai heran plus
takjub karena ada dua bos yang meng-appraisal
saya. “Gek kamu buat Sejarah di appraisal
2 bos sekaligus” kata mereka. Saya cuma cengengesan aja. So, now you know that I’m special! I am so grateful.
- It feels great when people notice things
you have done and appreciate it.-