Pagi ini tumben-tumbenan membuka e-mail official kantor di rumah. Seperti biasa ada e-mail informasi dari kepala sekolah, dari guru-guru tertentu tentang up date perkembangan sekolah, sampai hasil arisan sekolah! Tapi ada satu e-mail yang lanjut memaksa jariku untuk menekan dan tidak sabar membacanya.
Judul e-mailnya sih.. Re : Apa kabar, Gek?
Sudah jelas merupakan e-mail balasan. Berharap e-mail itu dari Ibu Linda (guru di sekolah yang sedang berlibur di Paris selama dua bulan - gilee bener!) tapi ternyata dari Guru sekolah yang satunya, Bu Nana.
E-mailnya singkat-padat- dan jelas ; tentu saja tidak menggambarkan atau mendeskripsikan orangnya sama sekali. Terdiri dari dua kalimat.
" Keponakan saya akan menikah tanggal 4 Oktober 2010 "
Alisku bertaut membaca baris pertama ini. Apa hubungannya pernikahan keponakan Bu Nana dengan ku?
Baris kedua membuatku bengong.
"Kapan tanggal pernikahanmu Gek? - kalau bisa dekat-dekat tanggal itu, agar saya bisa sekalian berkunjung.."
Aku tergelak, memangnya aku tahu tanggal pernikahanku? Seharusnya ini e-mail untuk Tuhan, Bu Nana.. bukan untuk aku!
Tuhan- kapan tanggal pernikahan Gek, nanti tolong beritahu Ibu Nana ya..
Judul e-mailnya sih.. Re : Apa kabar, Gek?
Sudah jelas merupakan e-mail balasan. Berharap e-mail itu dari Ibu Linda (guru di sekolah yang sedang berlibur di Paris selama dua bulan - gilee bener!) tapi ternyata dari Guru sekolah yang satunya, Bu Nana.
E-mailnya singkat-padat- dan jelas ; tentu saja tidak menggambarkan atau mendeskripsikan orangnya sama sekali. Terdiri dari dua kalimat.
" Keponakan saya akan menikah tanggal 4 Oktober 2010 "
Alisku bertaut membaca baris pertama ini. Apa hubungannya pernikahan keponakan Bu Nana dengan ku?
Baris kedua membuatku bengong.
"Kapan tanggal pernikahanmu Gek? - kalau bisa dekat-dekat tanggal itu, agar saya bisa sekalian berkunjung.."
Aku tergelak, memangnya aku tahu tanggal pernikahanku? Seharusnya ini e-mail untuk Tuhan, Bu Nana.. bukan untuk aku!
Tuhan- kapan tanggal pernikahan Gek, nanti tolong beritahu Ibu Nana ya..
* Bagi yang sudah merasa baca catatan ini.. dilarang berkomentar. Hehe…