At last you find me…
***
Katakan pada angin yang berhembus bahwa aku cinta dia..
Katakan pada setiap helai daun pepohonan kalau aku rindu
dia..
Obsesi setelah perpisahan kami semakin menjadi kian hari.
Saya merasa ada bagian dari saya yang hilang. Ada sesuatu yang harus kami
selesaikan. Ada sesuatu yang harus dia tau..
Saya sering melamun di lapangan hijau sepak bola di depan
lab kimia – yang kebetulan kelas saya. Saya sering mengamati para senior dan
dengan sengaja menemukan kesamaan mereka dengan Mr. Giraffe. Saya pun akan
melakukan segala jenis cara untuk mendapatkan perhatian mereka. Dari cara kuno
sampai menulis surat.. OMG, hell yes,
this is serious.
Saya sering bengong di depan cermin dan berkata, “Hey, you.. I miss you like crazy!” If I
can’t find you, why don’t you find me?” setiap pagi, siang, sore, malam,
subuh, tengah malam.. selalu deh – saya mantrai cermin saya itu.
Emang dasar cermin ajaib! Seajaib itu pula Mr. Giraffe muncul
di depan pagar rumah saya. Memeluk saya spontan tanpa membiarkan saya bernafas.
Kalian bingung ya? Apalagi saya. Mau pingsan rasanya waktu
itu. Saya tidak pernah memberikan alamat rumah saya. Walaupun saya tahu, jarak
rumah saya dan dia dibedakan dua jalan, satu gang. Saya tidak pernah menerima
telfon nya. It’s been a while, and I’m
sure he forgot me..
But God knows what the best for us. At last he found me..
“Surprised” bisiknya pada telinga saya sambil menempelkan
pipinya ke pipi basah saya yang baru saja selesai membersihkan wajah. Saya
bahkan belum mandi!
OMG!
-to be continued-
7 comments:
Ini kutipan tulisan yang sudah pernah terbit, atau cerpen yang belum selesai dibikin ya?
Bagus. Aku suka.
Semacam prosa, bikin penasaran bagaimana ceritanya menyeluruh.
Lanjutannya kapan?
makanya jgn malas mandi hehehe
wah, ini kelanjutan dari cerita cinta nya ya
sepertinya saya sudah ketinggalan banyak episode :(
menarik..., ditunggu lanjutannya
ini cerbung gitu mbak?
kiyuuttt
katakan pada Gek, kapan ke Jakarta? hehehe...
ih wuowww.....
Post a Comment